Senin, 31 Desember 2012

Perkembangan SIG (Sistem Informasi Geografis)

Penggunaan SIG yang semakin mudah memungkinkan penggunaan bisa digunakan untuk berbagai bidang lainnya. Tentunya dengan bantuan program / perangkat lunak yang bisa menyatukan data dari berbagai bidang yang berbeda. Berikut perkembangan program / perangkat lunak yang populer digunakan.

Perangkat Lunak SIG
Pada dasarnya SIG juga merupakan sistem perangkat lunak yang tersusun secara modular dimana basisdata memegang peranan penting. Setiap subsistem­-simbol yang sama menggambarkan keterkaitan yang unik diantara suatu komponen dengan komponen lainnya-diimplementasikan dengan menggunakan perangkat lunak yang yang terdiri dari beberapa modul.
Untuk menyusun SIG itu sendiri diperlukan alat dan bahan tersendiri salah satunya adalah perangkat lunak. Beberapa perangkat lunak yang sering digunakan untuk menyusun basis data, tampilan, dan tujuan dari SIG itu sendiri adalah :
·         Autocad dan Autodesk Land Desktop untuk menyusun peta awal
·         ARCview GIS  untuk menyusun tampilan SIG
·         Map Info untuk menyusun tampilan SIG
·         ARC GIS untuk menyusun tampilan SIG
·         Microsoft Access untuk menyusun basis data dari SIG
·         Dan lain-lain
a. ArcView
Arcview merupakan sebuah aplikasi SIG yang dikembangkan oleh Esri.Inc yang memiliki kemampuan untuk menampilkan, membuat, mengatur dan memanipulasi data spasial/geografis.
Konsep yang digunakan oleh acrview sama seperti SIG lain yaitu dengan penerapan layering yang setiap layer diisi oleh satu tipe layer.
Tipe layer yang diperbolehkan adalah
  • Tipe Point/Titik yang digunakan untuk menentukan lokasi tepat suatu objek. Dengan sifat hanya memiliki titik tengah saja.
  • Tipe Line/Garis yang digunakan untuk menentukan suatu jalan, sungai atau batas. dengan sifat memiliki titik tengah dan panjang.
  • Tipe Polygon/Area/Shape yang digunakan untuk menentukan suatu keadaan daerah denga sifat memiliki titik tengah, keliling dan luasan.
Layer dalam arcview disebut juga sebagai Theme.
Komponen terdapat dalam Acrview dibagi menjadi 5 bagian yaitu:
  • View
Merupakan window untuk menampilkan semua data gambar yang ada baik dalam bentu vektor maupun bentuk Raster.
  • Table
Merupakan window/document untuk menampilkan data tabular
  • Chart
Merupakan window output untuk analisis data tabular
  • Layout
Merupakan window output untuk analisis data visual
  • Script
Merupakan window proses untuk membentuk/mengatur jalannya arcview.
b. MapInfo
MapInfo adalah aplikasi Sistem Informasi Geografis yang dikembangkan oleh MapInfo corp. sejak tahun 1986. Sebuah perusahaan yang didirikan oleh empat orang mahasiswa Institut Politeknik Rensellaer, Troy, New York.
Oleh karena komitmennya di dalam bidang garapannya, pada saat ini MapInfo menjadi salah satu produk perangkat lunak SIG yang sangat sukses di pasaran, parameternya:
1. MapInfo tersedia dalam 16 versi bahasa yang berbeda
2. MapInfo terjual ratusan ribu copy di dunia
3. MapInfo menjadi perangkat lunak standard untuk pemetaan di lingkungan pemerintah Australia
4. MapInfo secara defacto menjadi perangkat lunak standard untuk aplikasi – aplikasi telekomunikasi
Sehubungan dengan hal di atas, MapInfo merupakan salah satu perangkat lunak pemetaan (SIG) desktop yang dikembangkan dan kemudian dipasarkan untuk memenuhi (sebagian besar) kebutuhan-kebutuhan di lingkungan bisnis. Perangkat lunak SIG ini memungkinkan para penggunanya untuk memvisualisasikan dan menganalisa data-data yang menjadi masukannya secara geografis lebih cepat dan menyediakan informasi yang diperlukan di dalam proses pengambilan keputusan.

c. ArcGIS
Perangkat lunak ArcGIS merupakan perangkat lunak SIG yang baru dari ESRI, yang memungkinkan kita memanfaatkan data dari berbagai format data. Dengan ArcGIS kita memanfaatkan fungsi desktop maupun jaringan. Dengan ArcGIS kita bisa memakai fungsi pada level ArcView, ArcEditor, Arc/Info dengan fasilitas ArcMap, ArcCatalog dan Toolbox. Materi yang disajikan adalah konsep SIG, pengetahuan peta, pengenalan dan pengoperasian ArcGIS, input data dan manajemen data spasial, pengoperasian Arc Catalog, komposisi/ tata letak peta dengan ArcMap.

Sabtu, 29 Desember 2012

Teknologi Pemetaan Terbaru di Bidang Geologi

VIVAnews - Pemetaan geologi di Indonesia selama ini dilakukan dengan metode dengan skala rata-rata yakni 1:250.000. Padahal, kebutuhan akan peta geologi cukup tinggi dengan skala lebih besar yaitu 1:50.000. Selain itu, untuk menyelesaikan pemetaan geologi secara konvensional tersebut, dibutuhkan waktu sekitar 50-100 tahun. Namun, dengan kemajuan teknologi informasi, penggunaan teknologi penginderaan jauh menjadi salah satu alternatif untuk memetakan unsur geologi di seluruh wilayah Indonesia. Menurut keterangan tertulis Tim Terpadu Riset Mandiri Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal), Sabtu 17 November 2012, ditemukan salah satu aplikasi teknologi penginderaan jauh untuk pemetaan geologi yaitu citra Interferometric Synthetic Aperture Radar (IFSAR). Teknologi tersebut, membuat citra dan peta topografi digital terbaru, sehingga teknologi IFSAR digunakan untuk membuat sebuah peta. Sesuai namanya, IFSAR merupakan teknologi terbaru dalam dunia pemetaan dengan mengandalkan sensor radar. Teknologi IFSAR menghasilkan dua produk inti, yaitu Orthorectified Radar Imagery (ORI) dengan resolusi 1,25 meter dan data Digital Elevation Model (DEM) dengan resolusi lima meter. Produk-produk lainnya adalah seperti peta dasar skala 1:5.000 - 1:10.000 yang bisa dihasilkan dengan mudah dari produk inti. Sebelumnya, di berbagai kesempatan, survei tim katastropik purba dan dilanjutkan dengan survei tim terpadu riset mandiri, tim selalu menggunakan data geolistrik, georadar yang sangat komplit, data bor, carbon dating, data petrologi-petrografi dana analisis K-AR dating untuk penentuan umur batuan andesitnya.

Jumat, 23 Juli 2010

Abu Terbang

Sudah sebulan lebih dengan keluarga di Probolinggo. Tapi masih belum menemukan sesuatu yang berarti. Bangun dan makan menjadi kegiatan sehari-hari. Dan tentunya cuma untuk sholat. Terus terulang seperti itu.
Sampai akhirnya suatu hari, dimana saya tidak bisa tidur. Saya menemukan ide untuk memposting sekaligus promosi usaha bapak. Hitung-hitung supaya penghasilannya nambah dan saya juga dapat komisi. Hehe..

Abu Terbang. Mungkin ditelinga sebagian orang akan yang belum tahu tentunya sangat asing. Akan tetapi, siapa sangka bapak saya memanfaatkan hasil limbah PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) Paiton ini menjadi sebuah penghasilan yang membuat keluarga saya menjadi sedikit mampu. Abu terbang menumpuk begitu saja di tempat pembuangan limbah di PLTU tersebut. Hal ini tentunya menimbulkan pencemaran lingkungan. Fisik abu terbang ini mirip dengan semen. Akan tetapi tidak sehalus semen. Dari sinilah bapak memanfaatkan limbah abu terbang ini dengan cara mengambilnya dari PLTU Paiton dengan truk dan menempatkannya di gudang milik sendiri di kawasan Pantai Bentar. Tentunya bapak juga melakukan usaha ini tidak main-main. Buktinya, dengan pengawasan langsung Dinas Kementrian Lingkungan Hidup dan juga mendapatkan ijinnya dari pemerintah. Karena kemungkinan besar, abu terbang masih dalam daftar B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya). Oleh karena itu tidak bisa main-main. Kemudian, menyuplai ke pembeli yang membutuhkannya untuk campuran semen atau beton (kalau pabrik semen saya belum tahu).

Sekian dulu postingan saya. Newbie soalnya... Hehe..



np: Gambar segera menyusul

Sabtu, 15 Mei 2010

Jam Tangan Surveyor


CASIO G-SHOCK GULFMAN

Jam tangan ini merupakan jam tangan besutan Casio yang terkenal dengan jam tangan tahan banting. Memang hanya orang-orang tertentu yang mengetahui tentang kemampuan asli jam tangan ini. Saya telah membuktikannya dengan mencelupnya kedalam air dan membantingnya dengan sangat keras. Spesifikasinya ada disini.

Mengapa saya sarankan bagi para surveyor menggunakan jam tangan jenis ini adalah karena selain tahan banting seperti G-SHOCK lainnya, struktur tipe GULFMAN ini terbuat dari Titanium. Sudah jelas sangat kuat terhadap korosi daripada stainless steel. Cocok untuk survey hidrografi yang sebagian besar di laut. Selain itu GULFMAN juga memiliki Tide Graph. Sehingga memungkinkan kita mengetahui pasang surut air laut. GULFMAN juga memiliki Moon data, yang memungkinkan kita mengetahui pengamatan bulan pada saat itu juga. Kekurangan dari tipe ini adalah tidak adanya pengisi ulang tenaga baterai menggunakan sinar matahari(solar system). Jadi bila baterai habis disarankan segera menggantinya.

Demikian review dari saya, semoga bermanfaat bagi para surveyor yang akan melakukan survey. Semoga bermanfaat.

Rabu, 03 Februari 2010

Pengertian

Geodesi adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang pengukuran dan cara merepresentasikan Bumi dan benda-benda langit lainnya, termasuk medan gaya beratnya masing-masing, dalam ruang tiga dimensi yang berubah dengan waktu.

Geomatika adalah sebuah istilah ilmiah modern yang berarti pendekatan yang terpadu dalam mengukur, menganalisis, dan mengelola deskripsi dan lokasi data-data kebumian, yang sering disebut sebagai data spasial.


Powered By Blogger